
Asuransi pendidikan menjadi salah satu produk unggulan yang ditawarkan oleh Bumiputera. Apakah Anda sudah familier dengan produknya? Kalau belum, mari simak ulasan produk asuransi pendidikan Bumiputera dalam artikel ini!
Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 merupakan salah satu perusahaan asuransi yang telah beroperasi di Indonesia lebih dari 1 abad. Di antara produk-produk lainnya, produk asuransi pendidikan Bumiputera menjadi yang banyak diminati publik.
Latar belakang Bumiputera yang didirikan oleh para guru barangkali menjadi salah satu alasan masyarakat mempercayakan dana pendidikan anak mereka kepada perusahaan ini. Selain itu, produk asuransi yang ditawarkan juga memiliki manfaat yang bisa menguntungkan nasabah dan perusahaan.
Produk asuransi pendidikan yang disediakan oleh Bumiputera 1912 ada dua, yakni Mitra Cerdas dan Mitra Beasiswa. Jika tertarik untuk mengetahui info kedua produk insurance itu lebih jauh, Anda dapat menyimak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Mitra Cerdas
Mitra Cerdas merupakan satu dari dua produk asuransi pendidikan yang diluncurkan oleh Bumiputera. Program asuransi ini tersedia dalam mata uang rupiah yang menyediakan biaya pendidikan sekaligus diikutkan investasi.
Dana pendidikan yang diserahkan oleh nasabah kepada Bumiputera nantinya diharapkan akan meningkat sejalan dengan hasil investasi. Dengan begitu, nasabah dan perusahaan penyedia asuransi sama-sama mendapatkan keuntungan.
Sistem investasi yang digunakan dalam program Mitra Cerdas berbeda dengan asuransi pendidikan pada umumnya yang hanya menawarkan perlindungan dan tabungan. Hasil keuntungan investasi yang didapatkan bisa digunakan untuk membayar sekolah anak.
Keunggulan Mitra Cerdas
Mitra Cerdas adalah produk asuransi pendidikan Bumiputera menawarkan beragam keuntungan, di antaranya adalah:
- Jaminan perolehan hasil investasi sebesar 4,5% per tahun dari akumulasi premi tabungan
- Tambahan hasil investasi jika dana investasi yang diperoleh AJB Bumiputera 1912 melebihi hasil investasi yang dijamin pada poin 2
- Dana Kelangsungan Belajar (DKB) yang dibayarkan secara bertahap sesuai dengan tingkat usia anak-anak, baik tertanggung hidup atau meninggal dunia
- Santunan kematian 100% dari uang pertanggungan
Bebas premi bagi polis untuk tertanggung yang meninggal dunia - Pengembangan investasi sebagaimana dinyatakan pada butir 2 dan 3 untuk Dana Kelangsungan Belajar (DKB), yang tidak dapat diambil pada saat jatuh tempo
- Atas izin pemegang polis, setelah tertanggung meninggal dunia, polis dapat diakhiri dengan penarikan DKB sekaligus, tanpa mengurangi hak-hak lain yang diuraikan sebelumnya pada butir 1, 2, dan 4.
Baca juga: Begini Cara Klaim Asuransi Mobil Kredit Supaya Tidak Ditolak
Persyaratan
Untuk membeli produk asuransi pendidikan Bumiputera 1912 Mitra Cerdas, calon pemegang polis harus berusia minimum 21 tahun dan tidak lebih dari 65 tahun saat memulai masa asuransi. Mitra Cerdas memiliki masa asuransi minimum 3 tahun dan maksimal 17 tahun.
Masing-masing polis memiliki uang pertanggungan (UP) minimal sebesar Rp 100.000.000 (seratus juta rupiah). Nasabah dapat membayarkan premi dalam mata uang rupiah dengan sistem pembayaran tunggal atau tahunan, setengah tahunan, dan triwulanan.
Nasabah dapat membeli polis Mitra Cerdas dengan pemeriksaan dokter (medis) atau tanpa pemeriksaan dokter (non-medis), selama masih mengacu pada ketentuan AJB Bumiputera 1912 yang berlaku. Sementara itu, uang pertanggungan yang dijamin tanpa pemeriksaan dokter (non-medis) maksimal nominalnya adalah Rp 200.000.000 (dua ratus juta rupiah).
Pembayaran Premi
Cara pembayaran produk asuransi pendidikan Bumiputera 1912 Mitra Cerdas yang dapat dilakukan nasabah adalah dengan menggunakan sistem angsuran, yakni setiap triwulanan, semester, premi tunggal atau premi sekaligus berdasarkan premi tahunan.
Maksud dari premi sekaligus berdasarkan premi tahunan adalah premi yang dibayarkan sesuai dengan premi tahunan yang dipertimbangkan untuk pembayaran premi tahunan pada tanggal jatuh tempo.
Nasabah dapat menyetorkan uang premi dengan menemui agen perwakilan Bumiputera 1912. Jika waktu memungkinkan, nasabah juga dapat mendatangi kantor cabang Bumiputera terdekat.
Namun, apabila nasabah tidak dapat meluangkan waktu, maka dapat memanfaatkan fasilitas pembayaran premi melalui ATM BNI, ATM Bersama, BNI mobile banking, BNI internet banking, dan teller BNI. Selain itu, nasabah dapat melakukan pembayaran uang premi Mitra Cerdas melalui nomor VA (Virtual Account) BNI lewat kasir Indomaret.
Baca juga: Asuransi Kesehatan Terbaik yang Menguasai Pasar Indonesia
Prosedur Pengajuan Klaim
Dalam pengajuan klaim untuk produk asuransi pendidikan Bumiputera 1912 Mitra Cerdas, setidaknya ada tiga jenis klaim yang dapat diajukan oleh nasabah. Sebut saja klaim atas kematian, klaim atas penebusan, dan klaim atas berakhirnya kontrak.
Sesuai dengan namanya, klaim atas kematian muncul ketika pihak yang ditanggung atau pemohon yang dituliskan dalam polis telah meninggal dunia saat polis masih berlaku. Nasabah perlu mengumpulkan bukti-bukti, seperti berikut:
- Polis asli atau duplikat apabila polis asli hilang atau surat keterangan pengganti polis/pengakuan hutang jika polis dijadikan sebagai jaminan pinjaman
- Tanda terima pembayaran asli dari premi terakhir
- Surat keterangan kematian dari Kepala Desa/Lurah yang dilegalisir oleh Camat, atau Sertifikat Kematian
- Surat keterangan dari kepolisian atau pihak berwenang jika pihak tertanggung meninggal dunia karena kecelakaan
- Pengajuan klaim atas kematian
- Kuesioner klaim
- Surat keterangan kesehatan dari dokter/rumah sakit jika pihak tertanggung meninggal dunia saat menjalani perawatan oleh dokter/rumah sakit
- Fotokopi kartu keluarga (jika berlaku)
- Surat kuasa dari penerima pengalihan hak jika terdapat beberapa penerima pengalihan hak dan untuk sementara terdapat hambatan
- Surat keputusan mengenai perwalian dari pengadilan negeri jika penerima pengalihan hak usianya belum memenuhi syarat menurut hukum, sementara orangtuanya meninggal dunia
- Surat keputusan mengenai ahli waris dari pengadilan negeri jika pihak yang menerima manfaat telah meninggal dunia.
Selanjutnya, proses pengajuan klaim untuk produk asuransi pendidikan Bumiputera 1912 Mitra Cerdas dengan klaim atas penebusan adalah:
- Polis asli atau duplikatnya
- Tanda terima asli dari pembayaran premi terakhir yang dikeluarkan oleh AJB Bumiputera 1912
- Mengisi dan menyampaikan pengajuan klaim
- Identifikasi KTP/SIM pemegang polis ataupun pihak yang ditanggung
Jika masa kontrak perlindungan sudah berakhir, maka yang perlu dilakukan nasabah dalam pengajuan klaim atas berakhir kontrak di antaranya:
- Polis asli atau duplikatnya
- Tanda terima asli dari pembayaran premi terakhir
- Pengajuan klaim
- Fotokopi identifikasi pemegang polis
Dokumen-dokumen penting yang berkaitan dengan pengajuan klaim perlu dilampirkan nasabah kepada Bumiputera 1912. Selain dokumen, nasabah juga perlu mencantumkan no rekening BNI atau bank Mandiri. Dengan begitu, pembayaran klaim asuransi pendidikan Bumiputera 1912 dapat dilakukan lewat transfer bank.
Baca juga: Info tentang Syarat, Cara Daftar, dan Aktivasi Internet Banking BRI
Mitra Beasiswa
Produk asuransi pendidikan Bumiputera 1912 yang lain adalah Mitra Beasiswa. Asuransi ini memberikan jaminan pembiayaan pendidikan anak sepenuhnya, mulai dari taman kanak-kanak hingga ke perguruan tinggi.
Bumiputera mengklaim bahwa Mitra Beasiswa tetap memberikan proteksi pendidikan walaupun terjadi perubahan keadaan keuangan. Program asuransi ini dirancang khusus supaya dapat menjadi mitra anak dalam pendidikan.
Mitra Cerdas mengklaim dapat memastikan anak-anak pemegang polis secara teratur mendapatkan uang untuk bisa melanjutkan pendidikan sampai ke jenjang perguruan tinggi. Sehingga, anak pemegang polis tetap bisa mendapatkan dana beasiswa hingga mereka lulus walaupun orangtua mereka meninggal dunia.
Keunggulan Mitra Beasiswa
Layaknya produk asuransi pendidikan Bumiputera 1912 lainnya, Mitra Beasiswa menawarkan manfaat dan keunggulan seperti berikut:
- Dana Kelangsungan Belajar (DKB) akan dibayarkan secara bertahap sesuai dengan tingkat usia anak, baik tertanggung masih hidup atau meninggal dunia
- Dana Beasiswa anak akan diberikan pada saat periode asuransi berakhir, baik tertanggung masih hidup atau meninggal dunia
- Bebas remi bagi polis jika tertanggung peninggal dunia
- Santunan meninggal dunia sebesar 100% dari uang pertanggungan
- Pengembalian simpanan premi bagi polis saat tertanggung meninggal dunia jika premi dibayarkan secara penuh setelah jumlah premi diperhitungkan
- Hak untuk mendapatkan reversionary bonus untuk tertanggung yang meninggal dunia, penebusan polis, atau masa kontrak yang telah habis.
Baca juga: Ketahui Apa Saja Jenis dan Peran Perusahaan Asuransi di Indonesia
Persyaratan
Untuk membeli produk polis asuransi pendidikan Bumiputera 1912, calon nasabah harus berusia 21 tahun atau sudah menikah. Pemegang polis belum tentu termasuk dalam yang tertanggung.
Meskipun begitu, hubungan antara pemegang polis dan tertanggung haruslah memiliki kepentingan dalam asuransi, yaitu suami, istri, dan anak yang sah. Sehingga, pemegang polis akan mengalami kesulitan jika hubungan dengan istri ataupun anak tidak sesuai dengan peraturan Bumiputera.
Mitra Beasiswa memiliki masa pertanggungan minimal 2 tahun dan maksimal 17 tahun. Premi dibayarkan dalam mata uang rupiah dan pemegang polis dapat melakukan pembayaran premi secara sekaligus, tahunan, setengah tahunan, atau setiap tiga bulan.
Seperti Mitra Cerdas, asuransi Mitra Beasiswa dapat diperoleh dengan atau tanpa pemeriksaan kesehatan. Masa observasi untuk kewajiban tanpa pemeriksaan kesehatan adalah selama 2 tahun, kecuali jika terjadi kecelakaan atau adanya wabah penyakit yang telah dinyatakan oleh lembaga kesehatan setempat, di mana ketentuan untuk masa observasi tanpa pemeriksaan kesehatan tidak berlaku.
Pembayaran Premi
Seperti asuransi pada umumnya, cara pembayaran produk asuransi pendidikan Bumiputera 1912 Mitra Beasiswa dapat dilakukan secara angsuran. Pemegang polis dapat memilih membayar premi secara tahunan, setengah tahunan, triwulanan, atau premi tunggal.
Premi tunggal atau premi sekaligus dibayarkan sesuai dengan premi tahunan yang dipertimbangkan untuk pembayaran premi tahunan pada tanggal jatuh tempo.
Pemegang polis dapat mendatangi kantor cabang Bumiputera 1912 untuk membayar premi ataupun menghubungi agen pemasaran perusahaan asuransi ini. Namun, tidak memungkinkan, nasabah juga bisa membayar premi melalui ATM BNI atau ATM Bersama.
Selain itu, ada juga pilihan untuk membayar premi melalui BNI mobile banking, BNI internet banking, dan teller BNI. Opsi pembayaran premi lainnya yang dapat dipilih pemegang polis adalah menggunakan nomor Virtual Account (VA) BNI lewat kasir indomaret.
Pengajuan Klaim
Cara klaim untuk produk asuransi pendidikan Bumiputera 1912 Mitra Beasiswa dapat dilakukan dengan menggunakan tiga jenis klaim. Sebut saja klaim atas berakhirnya kontrak, klaim atas penebusan, dan klaim atas kematian.
Untuk klaim atas berakhirnya kontrak, pemegang polis Mitra Beasiswa perlu mengumpulkan dokumen-dokumen penting, seperti:
- Polis asli atau duplikat jika polis asli atau surat keterangan pengganti polis/pengakuan hutang jika polis asli dijadikan sebagai jaminan pinjaman
- Tanda terima asli dari pembayaran premi terakhir
- Pengajuan klaim
- Fotokopi identifikasi pemegang polis
Sedangkan untuk pengajuan klaim atas penebusan, dokumen-dokumen penting yang perlu dilampirkan oleh pemegang polis di antaranya:
- Polis asli atau duplikatnya
- Tanda terima aslli dari pembayaran premi terakhir yang dikeluarkan oleh AJB Bumiputera 1912
- Mengisi dan menyampaikan pengajuan klaim
- Identifikasi KTP/SIM pemegang polis ataupun pihak yang ditanggung
Sementara itu, klaim atas kematian dapat diajukan saat yang tertanggung atau pemohon yang dituliskan dalam polis telah meninggal dunia dalam masa pertanggungan polis. Bukti-bukti yang perlu dilampirkan untuk mencairkan klaim adalah:
- Polis asli atau duplikat jika polis asli hilang atau surat keterangan pengganti polis atau pengakuan hutang jika polis asli dijadikan sebagai jaminan pinjaman
- Tanda terima pembayaran asli dari premi terakhir
- Surat keterangan kematian dari Kepala Desa atau Lurah yang dilegalisir oleh Camat, atau sertifikat kematian.
- Surat Keterangan dari kepolisian atau pihak berwenang jika penerima manfaat meninggal dunia karena kecelakaan
- Pengajuan klaim atas kematian.
- Kuesioner klaim.
- Surat keterangan kesehatan dari rumah sakit atau dokter jika penerima manfaat meninggal dunia ketika dalam perawatan oleh rumah sakit atau dokter
- Fotokopi kartu keluarga (jika berlaku)
- Surat kuasa dari penerima pengalihan hak jika terdapat beberapa penerima pengalihan hak dan untuk sementara terdapat hambatan
- Surat keputusan mengenai perwalian dari pengadilan negeri jika penerima pengalihan hak usianya belum memenuhi syarat menurut hukum, sementara orang tuanya meninggal dunia.
- Surat keputusan mengenai ahli waris dari pengadilan negeri jika pemegang polis yang ditunjuk untuk menerima manfaat telah meninggal dunia.
Selain dokumen-dokumen penting yang telah disebutkan sebelumnya, AJB Bumiputera 1912 juga meminta untuk pemegang polis ataupun ahli waris agar mengisi no rekening BNI ataupun bank Mandiri di formulir permohonan. Dengan begitu, uang pertanggungan ataupun santunan dana dapat ditranfer langsung ke rekening yang bersangkutan.
Baca juga: Inilah Beragam Manfaat Asuransi bagi Masyarakat dan Perusahaan
Produk Asuransi Pendidikan Bumiputera untuk Persiapan Masa Depan
Demikian penjelasan tentang produk asuransi pendidikan Bumiputera beserta serba serbinya yang dapat kami rangkum. Semoga saja informasi tentang Mitra Cerdas dan Mitra Beasiswa di atas dapat menjawab rasa penasaran Anda.
Apabila Anda ingin mempersiapkan masa depan pendidikan yang cerah untuk sang buah hati, barangkali produk asuransi pendidikan AJB Bumiputera 1912 bisa menjadi pilihan alternatif. Sebelum membeli polisnya, pastikan bahwa Anda menyimak perjanjian polis dengan seksama dan sesuai dengan kebutuhan Anda.
Selain artikel ini, masih banyak artikel informatif seputar dunia asuransi dan perbankan lainnya yang dapat Anda jumpai di Opsiku. Beberapa di antaranya adalah jenis jenis tabungan Mandiri, perbedaan asuransi konvensional dan asuransi syariah, serta manfaat menabung di bank. Selamat membaca.